Pada tahun 1963 UNESCO (United Nations Educational scintefic and Cultural Organisation)mengadakan konferensi remaja di Greenable,Perancis,yang menghasilkan :
1.Kurikulum pendidikan formal memiliki kemampuan terbatas
2.Menuntut ilmu dari pendidikan dasar sampai perguruan tinggi belum cukup
3.Ilmu pengetahuan di luar sekolah berkembang dengan pesat.
Dengan latar belakang tersebut maka pada tanggal 16 Juli 1996 di SMA Negeri 1 Krangkeng didirikan organisasi ekstrakurikuler KIR. KIR dirintis oleh anak-anak kelas III IPA dan anggota Pecinta Alam.
KIR adalah Kelompok Ilmiah Remaja yang bergerak bidang karya ilmiahyang berguna untuk mewujudkan jati dirinya sehingga menjadi manusia yang bebrguna bagi lingkungan dan masyarakat. Tujuan KIR secara umum yaitu untuk membentuk manusia yang berkualitas sehingga mampu menghadapi rintangan yang ada pada alam ini untuk dijadikan sebagai suatu pelajaran dalam kehidupan sehari-hari.
Selain itu KIR memiliki tujuan khusus yaitu :
1.Menggali dan menyalurkan bakat serta minat siswa dalam kegiatan ilmiah
2.Mempersiapkan siswa menjadi ilmuan
3.Membina kreativitas siswa.
KIR adalah suatu organisasi yang bernaung di bawah OSIS yang beranggotakan para remaja atau siswa yang peduli pada lingkungan dan ilmu pengetahuan serta bisa mengembangkan dan berusaha menerapkan di masyarakat dengan harapan berguna bagi masyarakat,diri sendiri,bangsa dan negara serta agama.
KIR bukan merupakan organisasi yang beranggotakan orang-orang pintar,tetapi KIR merupakan kumpulan anak-anak yang mau berpikir secara ilmiah,peduli dan mau diajak bertanggungjawab kepada lingkungan sekitar
0 komentar:
Posting Komentar